WHAT'S NEW?
Loading...

Adventure di Gunung Galunggung part 1


yaps kembali lagi bersama ane, sekarang ane akan menceritakan tentang pengalaman ane pergi ke gunung galunggung, tapi sebelum menceritakan pengalaman ane pergi ke gunung galunggung ane akan menceritakan sedikit mengenai gunung galunggung.
Gunung galunggung sendiri gunung berapi yang masih aktif dengan ketinggian 2.167 meter diatas permukaan laut dan terletak 17 km dari pusat kota tasikmalaya. untuk mencapai ke puncak agan akan melewati sekitar 620 anak tangga. di wilayah gunung galunggung ini memiliki daya tarik wisata diantaranya adalah sekitar 120 hektare hutan perhutani, objek pemandian air panas sekitar 3 hektare dengan fasilitas kolam renang, kolam renang dan juga bak rendam air panas.
Selanjutnya cerita mengalami pengalaman ane.
Pada awalnya ane bersama teman teman pramuka ane berencana akan pergi camping dan menginap satu malam. Namun tak disangka bapak Pembina kami membatalkan kegiatan terssebut karena suatu halangan. Yah akhirnya ane bersama teman teman ane nekat untuk pergi dan merencanakan kepergian tersebut.
Ane bersama teman teman ane berencana pergi pada hari sabtu sehabis pulang sekolah. Ane dan teman teman pergi dengan membawa perbekalan seadanya diantaranya makanan ringan dan juga beras. Ane mulai pergi pada pukul 15:00 sorean sehabis pulang sekolahan dengan menumpang pada mobil yang searah menuju gunung galunggun, pada mobil pertama ane bersama teman menumpang mobil pick up dari kawasan desa arjasari sampai perbatasan jalan baru yang akan ke galunggung (tidak lupa kami berterima kasih kepada sopir yang membawa kami). Dari sana ane kemudian jalan kaki agak lumayan jauh sihh. Tapi tidak lama kemudian kami mendapatkan tumpangan lagi mobil pick up sampai ke perbatasan objek galunggung.
Dari perbatasan galunggung kami melanjutkan jalan kaki sampai setengah jalan kemudian ada tumpangan lagi mobil pln yang akan memperbaiki jaringan listrik di kawasan objek galuggung. Kami sampai di gerbang galunggung pada adzhan magrib dan untungnya untuk masuk ke objek galunggung itu gratis karena pada saat itu ada event yang diadakan objek wisata galunggung. Kami melakukan ibadah sholat magrib di masjid wisata galunggung.
Kemudian kami pergi menuju objek pemandian air panas kemudian istirahat makan di saung yang disediakan wisata pemandian air panas. Setelah sholat isya kemudian kami mencari tempat tidur karena keadaan saat itu dingin karena hujan gerimis.
Untuk nya ada pedagang yang menawarkan warung dagangannya untuk disewa oleh kami sekitar Rp 40000 karena kami perginya berempat kami patungan Rp 10000 tiap orang.

 Kami tidur disana dan pada tengah malam nya kami berenang di pemandian air panas tersebut, suasana saat itu cukup ramai orang orang yang berenang, di padukan dengan suasana malam yang dingin dan pemandian air panas yang hangat memiliki kesan yang berbeda.
Kami berenang sampai pukul 2 pagi dan melanjutkan tidur kembali…
lanjutan cerita nya ada di  ->> Part 2
 .


0 comments:

Post a Comment